RESENSI NOVEL BINTANG TERE-LIYE
Judul : Bintang
Pengarang : Tere-Liye
Penerbit :
PT. Gramedia Pustaka Utama
Tahun
Terbit : Cetakan 1(Pertama). Juni 2017
Total : 392 Halaman
Raib, Seli dan Ali, bagi mereka yang
menyukai karya Tere Liye terutama novel Bumi, Bulan, Matahari dan Bintang.
Tidak akan asing dengan nama-nama itu. Novel Bintang merupakan buku keempat
serial Bumi.
Meneruskan cerita dibuku sebelumnya
dengan Raib, Seli dan Ali meneruskan petualangan mereka. Mereka harus menemukan pasak bumi yang akan di runtuh kan
oleh sekretaris Dewan kota. Oleh karna itu, Raib, Seli dan Ali melibatkan
orang-orang yang berasal dari klan Bulan dan Matahari. Petualangan kali ini
dibantu oleh Miss Selena sebagai pemimpin rombongan, juga 10 anggota pasukan
bayangan dan pasukan matahari.
Dengan 4 pesawat kapsul, mereka
keluar masuk ke lorong kuno yang satu, ke lorong kuno berikutnya untuk mengecek
kemungkinan disitu letak pasak bumi yang mereka cari. Semua berkat kecerdasan
Ali dalam menganalisa kemungkinan dimana letaknya pasak bumi. Ada saja halangan
dalam perjalanan mereka. Kapsul mereka hampir saja dihancurkan diruang padang
sampah, yang untungnya diruang itu pula kapsul ‘’lly” yang ditumpangi Ali , Raib dan Seli di modifikasi agar menjadi
pesawat yang lebih tangguh. Namun, ternyata letak pasak bumi bukan dari yang
mereka perkirakan, tempat yang tidak pernah terfikir sebelumnya. Disaat sudah
menemukan pasaknya, mereka dihadapkan oleh pilihan yang sulit. Dibawah pasak
bumi terdapat “Penjara Bayangan” yang didalamnya terdapat musuh-musuh besar
dari semua klan, dan menunggu untuk dibebaskan.
Dalam
novel Bintang kali ini, salah satu hikmah yang bisa diambil adalah, tidak ada
perjalanan yang sia-sia. Walaupun kadang kita tidak memperoleh apa yang kita
cari . Sebelumnya saya membaca novel Bintang, saya berfikir ini adalah ini
adalah novel penutup dari serial Bumi. Ternyata masih ada serial selanjutnya,
Komet. Saya penasaran dengan akhir ceritanya, tetapi saya lebih senang
mengikuti petualangan mereka.
Kelebihan:
Kita bisa mengetahui atau
membayangkan teknologi canggih yang dijelaskan di novel ini. Dalam penyelesaian
masalah disini, digunakan logika dan pemikiran yang luas.
Kekurangan:
Dalam novel kali ini, banyak istilah yang diganti, tidak sesuai dengan buku yang sebelumnya. Banyak kata yang diulang-ulang. Dan pemahaman istilah-istilah yang digunakan lumayan sulit.
Dalam novel kali ini, banyak istilah yang diganti, tidak sesuai dengan buku yang sebelumnya. Banyak kata yang diulang-ulang. Dan pemahaman istilah-istilah yang digunakan lumayan sulit.